Minggu, 08 Oktober 2017

Kusir Delman Berlomba Di Pacuan Kuda ”Balapan”



”Dengan jumlah ratusan kusir delman (kretek) mengikuti lomba balapan kuda di pacuan tepat lapang desa Cimaragas Kecamatan Pangatikan Garut, Minggu (08/10/2017), balapan kuda yang di selenggarakan sejumlah panitia unsur dari pihak warga setempat di sambut meriah oleh ribuan orang penonton dari berbagai Kecamatan Kabupaten Garut hingga tak sedikit dari luar Garut pun banyak yang hadir “yang katanya pada hari ini adalah terakhir pertandingn atau balapan kuda tersebut,”Kata Dodi salah seorang warga Majalaya Kab. Bandung yang saat itu sengaja datang dengan sejumlah rombongannya menontonnya.


Dalam kesempatan itu hadir Bupati Garut H. Rudy Gunawan yang di dampingi oleh Kepala Dispora Kabupaten Garut Drs. Kuswendi, M.Si beserta Kasi Pembinaan Ketenagaan Olahraga Indra Arica, SE, MM.

Bupati Garut, H. Rudy Gunawan, SH., MH., ”Ia menyambut Baik dan mengapresiasi adanya balapan dalam pacuan kuda yang di minati oleh para peserta sebagai kusir delman, kemudian Rudy Gunawan mengatakan, pemerintahah juga berencana akan membangun arena untuk pacuan kuda yang lebih memadai di kawasan Citiis di bawah lereng gunung Guntur Garut,"katanya


Lebih lanjut Rudy menambahkan,”kami sebenarnya sudah merencanakan, kita akan gunakan diluar lapang camping ground yang ada di citiis itu bisa digunakan, karena ada tanah 10 hektar, diluar daerah pun kami bisa fasilitasi, misalnya di pangatikan ini."pungkasnya

Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Kadispora) Kabupaten Garut, Drs Kuswendi, M.Si, turut menanggapi adanya pacuan kuda di Desa Cimaragas Pangatikan, ”ini adalah salah satu yang termasuk cabang ke Persasi, sehingga cabang ini akan di pertandingkan ke porda maka untuk itu yang tentu kita harus ada persiapan persiapan untuk mengikuti porda itu, barang tentu ketika ada pertandingan cabang ini sangat di untungkan karena memang sebuah prestasi itu bisa lebih tinggi apabila prestasi pertandingan lebih banyak,namun demikian apa yang di sampaikan oleh Bupati tadi yang sehrusnya kita ini harus punya kuda khusus tetapi hal itu tentu di ukur oleh kemampuan karena untuk memilik kuda bagus cukup berat,"jelasnya


Lanjutnya, ”memang sebetunya dalam pertandingan seharusnya kuda yang khusus pacuan,akan tetapi hal ini pun cukup menakjubkan walaupun keadaan kuda ini dalam kesehariannya di pakai alat transfortasi, namun kita cukup bangga dan apresiasi karena kita dapat bersaing dengan wilayah daerah kabupaten lain yang mana kala tentunya kita harus di perhatikan bagaimana kondisi atau keadaan kuda-kuda tersebut."sambungnya

Lebih jauh Kuswendi mengatakan, terkait dengan pacuan dalam perencanaan kedepan, ”kami sudah membuat DEDnya, tentu yang pertama adalah fasilitas dulu dan kita ingin di Citiis karena lokasi tersebut itu sangat memungkin dan di sana itu sudah ada 5-10 Ha luas tanah, kalau untuk fasilitas pacuan saya kira dengan luas tanah 2 ha itu cukup bisa untuk di gunakan sebagai fasilitasnya”,pungkasnya.

SUMBER BERITA :
http://dejurnal.com/2017/10/08/kusir-delman-berlomba-di-pacuan-kudabalapan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar